Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Finansial

Intip 9 Cara Pintar Menilai Tawaran Bisnis dari Teman atau Saudara!

"Bro, bagaimana kabarnya? Aku ada penawaran menarik nih. Aku mau buka cabang restoran baru di Jl. Sudirman tapi aku perlu investasi tambahan. Bisnisnya bagus, momentumnya tepat mumpung menjelang bulan puasa pasti rame nanti untuk bukber. Aku kirim proposalnya ya? Spesial untuk kamu, kukasih return 10% per bulan dari nilai investasimu deh! ". Kalau dapat tawaran seperti ini langsung sikat nggak?  Sementara di tabunganmu ada ratusan juta nganggur karena tidak tahu harus diapakan. Suara-suara surgawi mulai mengalun indah di kepala: wah bisa nih buat muter duit tabunganku, ada kesempatan jadi investor, punya saham di restoran, nanti dapat duit bagi hasil, ongkang-ongkang kaki bisa bikin tajir, bisa story di IG sambil bilang "Nengok warung jualan cheeeck.." , wah... senangnya!!!? Tawaran investasi usaha dari teman seringkali tampak menggiurkan bagi kaum gajian. STOP! Take a deep breath , read this blog to the end! Di dunia bisnis, kamu perlu menjadi stoic. Karena in

Kenali Ciri Investasi Bodong: Resiko Kecil Untung Gede!

Setidaknya ada tiga ciri-ciri utama sebuah penawaran investasi patut diduga tipu-tipu (bodong). Ciri yang pertama adalah iming-iming bunga atau keuntungan yang tinggi dalam waktu singkat dan resiko yang rendah. Padahal,  ini sangat berhubungan dengan prinsip utama dari 10 Axioms of Financial Management . Dimana sebuah penawaran imbal-hasil pasti berkaitan erat dengan risiko investasi yang menyertainya. Pada kenyataannya acapkali investasi tipu-tipu datang melalui orang terdekat kita. Ciri yang kedua adalah menjanjikan bonus perekrutan "korban" baru. Misalnya jika kamu berhasil membawa seorang teman untuk ikut masuk dalam skema investasi tertentu maka sebagian keuntungan akan dibagikan kepadamu.  Ini tentu sangat menggugah jiwa serakah (ketamakan) yang ada dalam diri manusia. Kerja mudah, tapi menghasilkan. Faktanya skenario seperti ini ibarat bubble yang menunggu pecah. Ciri yang ketiga , sebuah praktik investasi tipu-tipu sering menggunakan data ngawur demi menciptakan da

ASN Wajib Melek 10 Aksioma Dalam Manajemen Finansial!

Pertama kali saya mendengar istilah "10 Axioms of Financial Management" sekitar 15 tahun silam, yang terlintas di kepala saya adalah cara menabung agar kaya atau bagaimana uang gajian bisa dipakai untuk investasi yang menghasilkan. Ternyata isinya mencakup lebih dari itu semua. Meski dalam sejarahnya 10 prinsip (axioms) ini digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan oleh perusahaan yang memiliki pemegang saham (shareholders), faktanya aplikasinya dapat dimanfaatkan oleh kita semua. Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai contoh implementasi pada kehidupan sehari-hari, yuk kita kenali dulu satu per satu: The 10 Axioms of Financial Management telah menjadi panduan bagi pelaku bisnis selama lebih dari tiga dekade dari era analog hingga era digital. 1. Risk and Return Trade-Off  Semakin besar risiko yang dimiliki suatu investasi, maka semakin tinggi pula imbal-hasil yang diharapkan.  Jika Anda membeli obligasi yang resikonya rendah, maka tidak perlu kecewa jika imbal-hasi